Sabtu, 29 Desember 2012

Sehari di Malaga Spanyol

Malaga atau yang lebih terkenal dengan Costa de Sol

Sevilla Spanyol..... kota yang cantik.....



Sevilla atau dalam bahasa Spanyol melafazkannya " Seviya " adalah rangkaian kota kota di Spanyol yang masuk dalam " Al Andalus" yaitu kota yang pernah berada dalam kekuasaan Islam. Walaupun saat ini tidak tampak sama sekali bekas-bekasnya. Malah di salah satu bekas Masjid sekarang berdiri Megah "Seville Chatedral" yang menaranya dulu adalah menara Masjid yang sekarang sudah tidak bersisa sama sekali. La Giralda adalah sisa tiang menara Masjid Al mohad yang dibangun pada abad ke 12 M dengan tinggi 320 meter. Minaret Masjid yang sama ini dapat kita saksikan di Hasan Tower sebuah komplek Masjid yang juga dibangun abad ke 12 M tetapi tidak selesai kota Rabat dan  Minaret Masjid Koutubia di Marrakech di Maroko.


La Giralda


Semenanjung Iberia dikuasai oleh Kekuasaan Islam yang dimulai dengan penaklukan Tariq bin Ziyat tahun 711 dan selama 800 tahun mengalami berbagai masa dan berganti penguasa sampai akhirnya kekuasaan Islam yang begitu dominan itu terpecah pecah menjadi berbagai wilayah - wilayah kecil yang akhirnya dengan mudah ditaklukan oleh Kerajaan Kristen.











Kamis, 13 Desember 2012

Mesquita Cathedral Cordoba...Masjid Gereja.....




Apa yang terlintas dalam pikiran anda membaca judul tersebut? Ya....Mesquita Cathedral ini dulunya adalah sebuah Masjid  karya masterpiece dari kekuasaan Islam selama 800 tahun di semenanjung Iberia yang meliputi Spanyol, Portugal dan wilayah selatan Prancis Sekarang. Masjid yang begitu besar dengan design yang begitu indah ini dibangun sejak penguasa Islam yang bernama Khalifah Abdurahman I pada tahun 787 M dan diteruskan oleh penguasa penguasa sesudahnya dengan penambahan penambahan dan penyempurnaan - penyempurnaannya sehingga menjadi bangunan yang luar biasa Indahnya. Jumlah kubah yang atap 14 buah dengan Jumlah tiang kubahnya 1000 tiang. Didalamnya terdapat 113 titik untuk nyala peneragan titik yang terbesar dapat memuat 1000 lampu dan kecil 12 lampu.

Cordoba terletak di tepian sungai Al Wadi Al Kabir. Luas wilayah waktu itu 600.000 km. terdapat 490 masjid, di masa Abdurrahman ad Dkahil hingga bertmbah menjadi 3837 masjid, 213.077 rumah rakyat dan 60.300 rumah bangsawan, 80.455 tempat usaha, 900 pemandian umum dan 28 lapangan. jumlah penduduk Cordova dimasa Daulah Islamiyah lebi dari 500.000 jiwa bandingkan dengan jumlah penduduk saat ini yang sekitar 300.000an.

Pada Masa Islam menguasai semenajung Iberia, Cordoba merupakan ibukota kekuasaan Islam sejak mulai masuknya Tariq bin Ziyad dibawah perintah Gubernur Afrika Utara Musa Bin Nusair dimasa ke khalifahan Bani Ummayah dibawah khalifah Al Walid bin Abdul Malik pada tahun 715 M menaklukan wilayah ini. Beratus tahun kemudian Cordoba menjadi pusat kekuasaan Islam, Pusat Kebudayaan, Ilmu pengetahuan dan Peradaban Islam di Eropa. 

Setelah Islam menguasai wilayah ini, merekapun mulai mengajarkan Islam kepada Masyarakat disana.Dari masa Abdurahman Ad Dakhil pada tahun 755 M - 928 M yang disebut Keemiran karena Andalusia terpisah dari Khilafahan Abbasiyah Cordoba mengalami zaman keemasan dibawah kekuasaan penguasa penguasa yang kuat.  Dimasa Abdurahman An Nashir ( khalifah pertama Umawiyah di Andalusia ) dan putranya Al Hakam Al Mustanshir, Cordoba mencapai puncak kecemerlangannya dan ketinggian peradabannya, khususnya bahwa Cordoba telah diteteapkan sebagai mimbar Ilmu, peradaban dan pembangunan sipil hingga menyaingi Konstatinopel ibukota Buzantium, Bahgdad ibukota Ban Abbasiyah dan Qairuwan di Afrika sehingga orang orang Barat menyebutnya Permata Dunia.

sampai ketika jatuhnya Cordoba oleh karena gelombang konflik dan perseteruan yang hebat antara para ulama dan bangsawan juga pemberontakan kerajaan kecil kristen disekeliling wilayahnya.  Hingga akhirnya pada tahun 1031 M Cordova dipimpin oleh seorang qadhi Corodva Abu Al HAzm bin Jahur beserta dewan syura dimana mereka hanya menguasai Cordova saja tetapi tidak keseluruhan Andalusia yang kemudian terbagi bagi menjadi 22 kerajaan atau wilayah kecil yang kemudian disebut masa Duwuat Ath Thawa'if ( negeri negeri kecil )
 

Mihrab yang kaligrafinya dari potongan emas murni




Didalam Mesquita pilar pilar yang sudah ada sejak abad ke 1 M

Altar Gereja di tengah masjid yang masih digunakan sampai sekarang



Altar Gereja

Bagian pintu yang menghadap luar ke taman

Bagian terluar bangunan Mesquita

Bangunan Kokok Mesquita

Salah satu ukiran di pintu masuk Mesquita yang masih tersisa
Sisa dari bagian interior yang masih disimpan

Al Hambra Granada....istana yang mengagumkan


Pukul 08.00 pagi di Granada masih sunyi....matahari mengintip sedikit di cuaca pertengahan desember yang mulai dingin menggigit. Setelah sarapan kami memulai perjalanan menujunke Al hambra. Hatiku berdebar kencang membayangkan kemegahan Istana Al Hambra yang selama ini hanya dapat ku nikmati dalam foto foto dan video saja.
Bus no 3 dari Gran via 1 membawa kami menaiki jalan jalan berbukit terus naik ke atas, aku melihat kota Granada sudah jauh di tinggalkan dan mengagumi keindahan kota dengan berlatar belakang salju pegunungan Sierra Nevada yg begitu cantik di cuaca yang cerah ini.
Jalan Menuju Istana Alhambra
 Istana Alhambra dari Kejauhan




Al Hambra Granada....istana yang mengagumkan


Pukul 08.00 pagi di Granada masih sunyi....matahari mengintip sedikit di cuaca pertengahan desember yang mulai dingin menggigit. Setelah sarapan kami memulai perjalanan menuju ke Al hambra. Hatiku berdebar kencang membayangkan kemegahan Istana Al Hambra yang selama ini hanya dapat ku nikmati dalam foto foto dan video saja.
Bus no 3 dari Gran via 1 membawa kami menaiki jalan jalan berbukit terus naik ke atas, aku melihat kota Granada sudah jauh di tinggalkan dan mengagumi keindahan kota dengan berlatar belakang salju pegunungan Sierra Nevada yg begitu cantik di cuaca yang cerah ini.

Al Hambra Berarti Istana Merah. Istana ini dibangun pada masa


Jalan Menuju Istana Alhambra
 Istana Alhambra dari Kejauhan




Selasa, 11 Desember 2012

Malaga......sisa sisa kebesaran itu.....

Alhamdulilah......setelah terbang 2 jam 40 menit dari London Gatwick, jam 10.20 am tiba juga di Malaga, Spanyol.  Airport tampak sibuk di masa musim dingin ini tampaknya. Dan akupun bersiap untuk menyusuri kota kecil yang dulunya memegang peranan penting dari masa keemasan Islam di Andalusia ini.
 Setelah kedinginan di London, Malaga menyambut kami dengan cuaca yang sangat bersahabat 17 derajat celcius....kami pun menanggalkan semua perlengkapan winter dan hanya menyisakan sweater tipis saja.

Sebenarnya saat yang tepat mengunjungi Malaga yaitu bulan agustus Feria de agosto yaitu minggu ketiga bulan agustus dimana diadakannya acara adu banteng. Perjalanan kami awali dengan mengunjungi museo de picasso, yahhh.....pelukis kenamaan itu lahir di Malaga rupanya. Kemudian melihat sisa benteng bangsa moorish Alcazaba dan castillo de gibralfaro.

Sabtu, 08 Desember 2012

Menyusuri jejak Islam di Andalusia.........dec 2012



Salah satu mimpi travelling yang ingin ku wujudkan adalah menyusuri jejak kebesaran islam di Andalusia atau Spanyol. Menyaksikan kebesaran peninggalan arsitektur Islam dan istana istana yang mengagumkan yangg dulu di bangun oleh kaum muslim di masa keemasannya.

Insya Allah.....perjalanan menyusuri jejak islam di Spanyol ini akan aku lakukan berdua bersama suami. Rute yang akan kami tempuh adalah sbb :
09 dec 2012  : Jakarta - Abudhabi - London by Flight Etihad
10 dec 2012  : London
11 dec 2012  : London - Malaga by Flight Easy Jet
12 dec 2012  : Malaga Granada Al hambra by Bus
13 dec 2012  : Granada - Cordona by Bus
14 dec 2012  : Cordoba - Seville by Bus
15 dec 2012  : Seville - Marrakech by Flight EasyJet
16 dec 2012  : Marrakech
17 dec 2012  : Marrakech - Cassablanca by Train
18!dec 2012  : Cassablanca - Abudhabi - Jakarta by Flight Etihad

Tak sabar rasanya ingin mengunjungi istana Al hambra yang begitu megah juga kawasan Al Baycin di salah satu pojok kota di Granada yang masih kental dengan suasana Arabnya. Mengunjungi Mesquita Chatedral yang dulunya adalah Masjid tetapi saat ini sudah berubah menjadi Gereja di Cordoba. Dan  juga menyusuri Roman Bridgenya. Tak lupa menyusuri kota kota yang luar biasa indah dan cantik dan juga sudah di nobatkan sebagai Unesco world Heritage di Malaga dan Sevillle.

Islam masuk ke Semenanjung Iberia pada tahun 711 M dipimpin oleh Tariq bin Ziyad  dizaman ke khalifahan Bani Umayyah berkuasa yang berpusat di Damaskus. Sebelum menaklukan wilayah semenanjung Iberia ( Spanyol, Portugal dan selatan Prancis sekarang ) kekhalifan Umayyah sudah menguasai Afrika Utara yang disebut dengan wilayah Magrib ( Maroko, Aljazair, Libya, Tunisia, Mesir sekarang ) Waktu itu Khalifah yang berkuasa adalah khalifah Al khalik bin Abdul Malik dan beliau menunjuk Musa bin Nusair sebagai Gubernur di wilayah Afrika Utara.

Menyebrangi  Sebuah selat yang memisahkan wilayah Afrika Utara dan Semenajung Iberia yang tidak terlalu lebar  Tariq bin Jiyad membawa Pasukan nya masuk ke wilayah Semenanjung Iberia yang pada waktu itu masih dikuasai oleh seorang raja yang kejam.
It would be an interesting Journey.....

Sabtu, 01 Desember 2012

My Lisbon trip part 2

My Lisbon trip part 1

My London trip 2011

July 2011 ditengah musim panas London tidaklah sehangat daerah Eropa lainnya. Dingin dan sesekali gerimis juga hadir. Trip ini sebenarnya adalah trip singkat saja karena hanya 2 hari dan penuh dengan jadwal meeting. Jadi memang tidak bisa keliling kota London secara maksimal.
Pagi hari di awali kunjungan  ke Tower of London

Sehari keliling Edinburg.....

Edinburg sebenarnya adalah kota yang sangat cantik untuk di telusuri dan satu hari tidaklah cukup untuk menikmati kota yang cantik ini. Tetapi karena memang waktu juga yang tidak memungkinkan. Aku mencoba untuk memaksimalkan kunjungan kali ini ( July 2011 )
Datang di tengah musim panas tidak berarti akan mendapati cuaca yang bersahabat. Karena udara dingin dan gerimis tetap saja hadir.

Minggu, 11 November 2012

Scotlandia.......sejuta pesona....

Mengunjungi tanah Scotlandia pada 2011 lalu sangat membekas dalam ingatan. Menyusuri jalan yang bagus dan mulus selama kurang lebih  1 jam dari New Castle, England memberikan pemandangan yang sejuk dan damai. Di kiri dan kanan penuh dengan hamparan hijau rumput rumput dengan domba domba bertubuh gemuk dan sehat serta sapi sapi yang besar berwarna hitam dan putih. Kemudian terdapat bangunan serupa kastil berdinging batu tua semakin menghanyutkan kita dan membuat perjalanan begitu nyaman.
Waktu 1 jam perjalanan dengan bis dari New Castle ke Edinburg Scotlandia tidak berasa sampai ketika tiba di kota Edinburg menjelang sore disambut gerimis dan suhu yang lebih rendah dari di New Castle. Edinburg di musim Panas tetap gerimis dan sejuk.

Senin, 29 Oktober 2012

Family Holiday to Perth.....part 3

Family Holiday to Perth.....part 2

Caversham wild life .....family holiday to Perth part 1

Yang namanya liburan keluarga emang hal yang paling ditunggu tunggu.....nggak sabar rasanya menunggu hari tersebut tiba. Dan perjalanan ke Perth Australia yang sudah kami rencanakan jauh jauh hari itu akhirnya tiba. Akhir Juni 2012 di Perth sedang Winter cuaca di subuh hari ketika kami tiba sekitar 8-10 derajat cukup dingin. Anak anak merapatkan jaketnya dan merasakan udara yang berbeda dari di Indonesia.

Hotel tempat kami menginap di Mont clare boutique apartment (montclareapartments.com.au) yang terletak di Hay street adalah lokasi yang sangat baik. Di lewati oleh free shuttle bus sehingga hanya naik bis beberapa halte sudah tiba di pusat kota Perth ( Hay street Mall ) dimana supermarket dan restaurant mudah di temukan. Apartemen dua bed room yang di lengkapi dengan kitchen dan alat alatnya serta living room dengan TV yang modern dan satelit tv sangat nyaman.

Sydney for transit......awesome

Sydney.....adalah sebuah kota yang tak pernah bosan dikunjungi...kali ini aku mau berbagi cerita ketika sempat transit selama dua hari di kota yang cantik ini dari kepulanganku dari Auckland. Ohya jika kita hanya transit selama maksimal 72 jam di Australia maka kita hanya harus mengaplly visa transit saja yang tidak dikenakan biaya hanya membayar biasa fee AVAC (agen yang ditunjuk untuk mengurus visa Aussie ) saja 180.000 ribu. Proses selama 3 hari.

Nah.....pesawat dari Auckland tiba jam 09.40 di Sydney setelah proses migrasi dan mengambil bagasi aku segera menuju ke station kereta api. sydney Link menghubungi airport dan  kota dengan hanya 13 menit saja dengan biaya 17Aud. Murah dan cepat karena dengan shuttle service yang langsung ke hotel biayanya Aud 14 tetapi menempuh waktu sekitar 30 sd 45 menit belum lagi dia anter anterin tamu tamunya.

Metro Sydney Central hotel di pitt street hanya berjalan kaki saja dari Central stasion dan juga hanya berjalan kaki ke Market city alias Paddys Market itu lho pasar souvenir yang terkenal barang barangnya yang murah meriah. Lokasi hotel yang strategis ini sangat menguntungkan di kala kita punya waktu yang singkat. Karena dengan hanya berjalan kaki saja beberapa obyek wisata sudah dapat kita tempuh.

Berjalan menyusuri campbell street sekitar 100 meter adalah george streetbyang merupakan urat nadi kota Sydney. Saat ini tersedia bus kota berwarna hijau bernomor 555 yang melayani rute keliling CBD Sydney for free. Yah layanan gratis ini setiap hari mulai pukul  09.30 sd 06.00 setiap weekend dan sampai jam 03.00 pm aja kalo hari weekday. Rute dari central station ke Circulay Quay via Elizabeth street dan George street.

Nah Circulay quay ini yang kita tuju karena ini adalah perhentian untuk menuju ke Sydney harbour Bridge dan Sydney Opera House yang terkenal itu lho. Turun dari bis sudah disambut hingar bingar  seniman jalanan yang sedang menampilkan kebolehannya....cafe cafe yang bertebaran di sisi jalan dengan pandangan lepas ke laut biru....

Jumat, 26 Oktober 2012

Auckland.......pintu gerbang New Zealand yang mempesona

Keinginanku adalah menjelajahi New Zealand mulai dari pulau Utara sampai dengan pulau Selatan menikmati keindahan dunia belahan selatan yang luar biasa indahnya ini. Tetapi tentu saja itu memerlukan waktu yang tak sebentar. Oleh karenanya perjalanan kali ini ke Auckland aku anggap sebagai pemanasan saja deh.....

Perjalanan di mulai tanggal 17 october 2012 jam 20.40 wib dengan menggunakan penerbangan Qantas Airlines via Sydney. Jakarta - Sydney yang ditempuh sekitar 7 jam kemudian transit 3 jam dan kembali menggunakan Qantas ke Auckland 3 jam 10 menit. Jam 14.40 local tiba di Auckland dengan 6 jam perbedaan waktu yaitu Auckland lebih cepat dari Indonesia.

Airport yang bagus dan bersih menyegarkan mata, airport ini hanya berjarak 30 menit ke kota. Terdapat Airbus express yang melayani penumpang 24 jam setiap 30 menit berangkat seharga NZD 16 sekali jalan. Taxi juga tersedia dengan harga 60 sd 80 dolar ke kota dan shuttle service yang door to door dari airport ke hoteldan sebailknya.

The Surrey hotel ( ThesurreyHotel.co.nz) adalah hotel bintang 4 yang terletak 5 menit dari pusat kota. Interior klasik  hotel ini sangat menyenangkan. Sayangnya internet harus bayar nih.....15 dolar 24 jam atau 5 dollar 1 jam. 


Sabtu, 29 September 2012

My Japan trip......Kyoto....

My japan trip ......Hiroshima....

My japan trip......Gunung Fuji....

My japan trip ......Tokyo.....

My Japan trip........Osaka dan Nagoya

In this Life......


Suddenly Just remember this Song......

For all I' ve been blessed with in this life
There was an emptiness in me
I was imprisoned by the power of Gold
With one honest touch, you set me free

Let the world stop turning, let the sun stop burning
Let them tell me love's not worth going through
if it all falls apart, I will know deep in my heart
The only dream that mattered had come true
in this life, I was loved by you 




Selasa, 11 September 2012

Paris....kota yang tak pernah bosan di kunjungi

Paris.....ya siapa yang tak kenal kota ini, Paris merupakan gerbang masuk ke kota- kota lain di Eropa dan merupakan tujuan favorit setiap turis yang berkunjung ke Eropa. Dari mulai Menara Eiffelnya yang menawan, sampai museum Louvrenya yang menyimpan banyak misteri. Paris seakan tak pernah bosan untuk di telusuri. Mengunjungi Paris di setiap musimnya membawa sensasi yanag berbeda-beda.
Di Musim Panas  Paris banjir turis, di setiap sudut kota ini di penuhi oleh turis dari berbagai negara dengan ragam tingkah polahnya. Di Musim dingin juga Paris tak kalah menariknya untuk di kunjungi. di sela udara dingin yang mengigit Paris tetap menawan untuk di kunjungi.

Minggu, 02 September 2012

Istana Versaille.....sebuah keagungan masa lalu




Kunjungan ku terakhir di istana ini adalah pada musim gugur bulan november 2011. Beberapa kali kesempatan aku mengunjunginya pada musim panas kali ini aku datang pada awal musim dingin dengan cuaca yang tidak begitu bersahabat dan kesendirianku menikmatinya.

Istana Versaille terletak sekitar 18 km dari kota Paris dan saat ini merupakan kota satelit di pinggiran Paris yang dapat ditempuh sekitar 30 menit dengan menggunakan Metro. Istana Versaille adalah salah satu Unesco world Heritage yang setiap tahunnya di kunjungi oleh orang orang dari seluruh penjuru dunia.

Matahari mulai naik ketika aku mulai bergabung dengan para pengunjung lainnya untuk mengantri membeli tiket dan masuk ke dalam Istana. Pemeriksaan security atas barang barang bawaan menambah lama antrian. Hingga akhirnya aku pun masuk ke dalam Istana Versaille. Agak sedikit aneh karena dari beberapa kali kunjungan ku kesini bersama rombongan dan kali ini sendiri karena aku memang ingin sekali menikmati Istana ini di setiap detailnya, mengagumi keindahan dan kemewahannya serta mengembangkan imajinasiku. Yah itu alasannya aku kembali kali ini.......

Istana versaille awalnya adalah pondok berburu yang dibangun oleh Raja Louis XIII di wilayah Barat Kota Versailles. Raja Louis XIII sering mampir  di sela kesibukannya mengurus pemerintahan. ia kemudian memperluas pondok tersebut dengan membangun benteng sederhana di sekitarnya. Setealh Raja Louis XIII wafat, Louis XIV membangun istana di lokasi tersebut. Obsesi Raja Louis XIV yang begitu besar di wujudkan dalamm bentuk Istana Versailles. Semua kemewahan, Kemegahan dan keindahan yang bisa di rangkum di masanya ditorehkan dalam arsitektur yang tetap dikenang sebagai arsitektur terbesar dalam sejarah French baroque.

Istana yang mulai di bangun pada tahun 1661 di bawah arahan arsitek Prancis terkenal Louis Le Vau, dan tujuh  belas tahun kemudian arsitek Jules Hardouin Mansart turut membantu desain istana tersebut. Bangunan Istana yang dibangun selama 40 tahun lebih dan memperkejakan puluhan ribu pekerja.setiap tahun istana di percantik dengan Interior Istana yang menawan. sayangnya tidak semua ruangan di buka untuk umum.

Beberapa ruangan yang di ijinkan untuk di lihat antara lain Drawing Room of Plenty, Venus Drawing room, Diana Drawing room, Mars Drawing room, Mercury Drawing room, Apollo drawing room.  Aku menikmati detail lukisan yang begitu menawan dengan warna - warna yang mencolok mata dan memanjakannya. terkadang aku tertegun menatapinya hingga tak berkedip sebelum meneruskan langkah ke ruangan yang lainnya.

Hall of Mirror.....salah satu ruangan yang juga membuatku terpana akan keindahan

Sabtu, 01 September 2012

Atomiun Brussel......

Atomium ini dulunya adalah sebuah pusat penyelenggaraan Pameran terbesar di Brussel.

Karpet bunga di Grand Place Brussel

Kotaa Brussel yang cantik terkenal dengan obyek wisata Grand Place  setiap dua tahun akan di selimuti oleh karpet bunga raksasa.

Jumat, 31 Agustus 2012

Wafel Belgium yang Maknyuss......





Pengalaman makanWafel ditempat asalnya di Brussel

Roermond Belanja Barang Branded di Factory Outlet di Belanda

Kalo Bandung Terkenal dengan FO atau Factory Outlet barang- barang brand ternama Nah.....rupanya di Roermond, Belanda ini ada tempatnya. Designer Outlet Roermond ini terletak di kota Roermond

Di sini yang hobby belanja siap - siap deh menjajaki sekitar lebih dari 2000 desaigner brand di lebih dari 150 stores barang - barang ternama dengan discount sampai dengan 70% lho.... waw... pokoknya top abiss deh.

Apa saja barang  barang yang dijual? hm....tentu saja Fashion, sepatu, accesories kayak tas, ikat pinggang, perhiasaan, alat lat rumahtangga dan macam - macam gift.

Lho...kok bisa murah dandi discout sampe70%? nah.....iniseru nya rupanya barang- barang di sini adalah sisa stok atau yang udah selesai periode seasonnya dari outlet atau brand itu jadi deh murah harganya. dan langsung di jual olehOutletnya sendiri. Misalnya kita beli Tas Aigner ya yang jual langsung outlet Aignernya. 

Roermond sendiri adalah sebuah kota kecildi provinsi Limburg Belanda yang dekat perbatasan Germany dan Belgium ( sekitar 15 km ) dan asyiknyaFActory Outlet ini buka 7hari seminggu.  

Edam.....melihat proses pembuatan keju dan kelom khas Belanda

Salah satu obyek wisata yang tidak ketinggalan dikunjungi selama ke negeri Belanda adalah kunjungan ke daerah Edam, letaknya tidak jauh dari kota Amsterdam  hm.....tentu anda familiar dengan istilah ini ya.....betul keju Edam. Nah kunjungan saya ke tempat pengolahan keju dan kelom khas Belanda ini bernama Simonehoeve. 

Nah, ini adalah mini kincir angin yang berada di depan pabrik keju dan kelom Simonehoeve tersebut sebelum kita masuk ke dalam dan mendapatkan penjelasan tentang proses pengolahan keju dan kelom.

Pertama masuk kita akan disambut seorang wanita yang menggunakan pakaian khas dan menyapa kita dengan sedikit bahasa Indonesia. Kemudian kita akan dijelaskan secara sederhana proses pembuatan keju edam yang terkenal itu lho.....Keju ( dalam bahasa belanda kaas) bahan baku dasarnya adalah susu sapi yang di fermentasi dengan sejenus bakteri atau enzim  yang disebut rennet. Tujuan fermentasi ini adalah untuk memisahkan zat-zat padat dan zat - zat cair


Proses pembuatan kelom
 

Rabu, 29 Agustus 2012

Volendam......sudut wisata tak jauh dari Amsterdam




Jika suatu saat anda berkesempatan ke Belanda khususnya kota Amsterdam, nah jangan lupa untuk menyempatkan diri mengunjungi Desa Nelayan Volendam yang terletak sekitar 30 menit berkendara adalah sebuah desa nelayan yang indah yang terletak di pinggir laut. Rumah rumah dengan design yang khas walaupun berukuran kecil tetapi sangat rapi tertata.

Untuk kalangan turis terutama turis Indonesia, Di Volendam adalah tempat berburu souvenir yang murah meriah dan lengkap serta tak lupa untuk berfoto dengan memakai kostum khas nelayan di Volendam. Biaya berfoto sekitar euro 10 - 25 tergantung ukuran foto yang kita akan cetak. Dan mereka akan menambahkan biaya extra jika ingin menyimpannya dalam CD. Ohya biaya tersebut adalah untuk perorang ya, jika anda ingin berfoto dengan teman atau foto group maka setiap orang akan di kenakan biaya tersendiri.Sst....tau nggak kalo tokoh tokoh nasional dari Indonesia seperti gusdus, megawati dan beberapa artis indonesia juga pernah berfoto dengan kostum nelayan Volendam juga lho.... Ohya berfotonya simple banget, kita cuma mengenakan pakaian khas tersebut dan memilih kelom khas belanda serta topi lalu memilih latar belakangnya, mereka akan mengatur kita untuk memegang keju edam atau bunga atau alat musik. Jika lelaki pilihan berbagai alat menangkap ikan akan diberikan....lalu siap deh di foto....1...2....3... Klik....beres dah 

Sambil  menunggu hasil foto selesai, sempatkan untuk menyusuri kawasan yang indah ini. Mencoba memakan ikan herring mentah adalah sebuah pengalaman yang tak terlupakan atau mencoba berbagai hidangan seafood beserta kentang gorengnya ( fish and chips )

Menikmati Suasana Volendam sangat asyik menyusuri berbagai keunikan arsitektur bangunannya yang rata rata bagian depannya sudah berubah fungsi menjadi toko souvenir atau restoran. Atau hanya duduk duduk menikmati keindahan pemandangan air laut yang terbentang luas dengan kapal kapal nelayan tradisional. Jangan lupa mencari souvenir khas Belanda di sini karena harganya lebih murah dari Dam Square Amsterdam.








Minggu, 15 April 2012

Romantisme kota air VENICE, ITALY




Akhirnya pesawat Alitalia yang aku tumpangi dari Athens mendarat mulus di airport Venezia setelah terlambat 2 jam sewaktu tadi transit di rome  

Venezia adalah salah satu kota impian yang ingin aku kunjungi apalagi setelah menonton film the Tourist nya Angelina jodie keinginan itu makin menggebu-gebu. Akhirnya Maret 2010 aku sampai juga di sini kota air VENICE. 

Airport Marcopolo tidak terlalu besar dan ramai, dari sini kita memiliki 2 pilihan untuk menuju ke pusat kota yaitu dengan menaiki Bus atau lewat air. Aku memilih menaiki Bus ATVO express yang membawa ku langsung ke Piazzale roma ( euro 3 ) airport yang berjarak 16km itu ditempuh hanya dengan 20 menit  dan berhenti di dekat stasiun kereta api Mesre. Walau winter sudah lewat udara masih dingin dengan rintik hujan. Aku mencari hotel  yang sudah ku pesan di website yaitu dekat stasiun kereta api S. Lucia yang merupakan stasiun kereta api di sebelah pulau.

Venice adalah benar-benar dikelilingi air terdiri dari 117 buah pulau dan perjalanan dari satu tempat ke tempat lainnya di hubungi oleh jembatan dan kapal kecil atau perahu yang di sebut ” vaporetto “ . Nah harga ticket sekali naik adalah 6.50 euro, 16 euro untuk 12 jam, 18 euro 24 jam dan 23 euro 36 jam dan 28 euro  48 jam. Aku membeli ticket 48 jam karena memang aku akan berada disini selama 2 hari.

Setelah menaruh koper di hotel...... aku pun langsung ke dermaga/pier terdekat yaitu Ferozia dan langsung naik vaparetto. Ticket di validasi dulu sebelum naik. Vaparetto ini seperti bus yang mempunyai nomor dan tujuan serta berhenti di setiap pier atau haltenya. Woww...... sungguh menakjubkan menyaksikan keindahan bangunan-bangunan di sisi kiri-kanan air ini dengan arsitektur yang beraneka rupa....dan juga....Gondola....... dengan pendayungnya yang berbaju hitam putih garis... melintas di sela-sela Vaparetto. Sungguh pemandangan yang luar biasa.

Aku sengaja tidak turun dari Vaparetto walau melewati Rialto Bridge, sampai vapareto itu merapat ke San Marco pier. Di situlah baru aku turun dan menjelajahi  satu tempat yang luas dan cantik yang mereka sebut PIAZZA SAN MARCO. Walau cuaca tidak bersahabat dengan mendung dan hujan rintik rintik aku tetap melangkahkan kaki. Di sini terdapat  Basilica San Marco dengan kubahnya yang cantik bermozaik emas. Aku menyempatkan ikut antri masuk ke dalam walaupun tidak ada sesuatu yang istimewa di sana. Yang menarik disamping banguan PIAZZA SAN MARCO adalah banyaknya burung – burung merpati yang sangat jinak mengelilingi kita. Rasanya tak puas puas menjepret sana-sini di sekeliling tempat ini. 

Puas jeprat jepret aku melanjutkan perjalanan, melangkahkan kaki di gang – gang sempit dan menyebrang dari satu jembatan ke jembatan lain oh ya dikarenakan luas dan banyaknya pulau – pulau di Venecia membawa peta adalah hal yang utama supaya tidak nyasar ( walaupun aku pede karena kalo nyasar juga tinggal langsung naik Vaparetto aja ).  Walaupun toko – toko souvenir disekitar San marco memanggil  tapi aku belum mau mampir karena itu akan menjadi acara terakhir.  Aku memutuskan menyusuri pulau-pulau dan menyebrang satu jembatan ke jembatan lain sampai akhirnya tiba di RIALTO BRIDGE yang sangat terkenal di film-film ( The Tourist yang di bintangi Angelina Jolie salah satu yang menginspirasi untuk datang ke sini )
 
Tak jauh aku juga mampir di gedung Opera, tentu saja membeli cd classic Antonio Vivaldi menjadi sasaranku. Rasanya tak bosan dan tak capek aku menyusuri langkah, berfoto sampai akhirnya perut yang keroncongan minta di isi. Tentu saja Pizza dan pasta menjadi pilihan utama. Kapan lagi makan Pizza dan pasta di tempat aslinya.
Perut kenyang, kaki capek aku mempercepat langkah menuju Hotel untuk beristirahat....dingin mulai menggigit di awal musim semi.....
Hari kedua di Venice aku sudah merencanakan untuk mengunjungi MURANO, sebuah pulau yang agak jauh dimana kita akan menemukan kerajinan Gelas Tiup yang sangat Cantik sekali. Udara Cerah dan matahari bersinar terang.  Dengan menggunakan Vaparetto tujuan ke MURANO, aku menuju ke sana. 45 menit berlayar dan akhirnya tiba di MURANO. Melihat-lihat toko-toko yang menjual kerajinan Gelas tiup dengan berbagai motif Cantik. Tetapi pertimbangan membawa aku tidak membeli apapun disana.
 Selepas dari Murano aku kembali menuju Piazza San Marco yang saat ini sedang ramai oleh orang – orang yang berjalan-jalan berkumpul dan ohoooo......suara Marching Band....tampaknya ada perayaan karena di Lapangan San Marco Tersebut Penuh dengan orang – orang berseragam Tentara Italy. Wah....gagah dan ganteng.......
Setelah menyaksikan acara tersebut aku bergegas untuk memasuki toko toko souvenir yang menjual cinderamata khas Venice. Membeli topeng wajah adalah tujuan utamaku dikarenakan dari kemarin aku penasaran dengan berbagai motif dan riasnya. Ternyata.....topeng wajah buatan asli italy lebih mahal dari buatan Cina.....Cina lagi....masa beli oleh-oleh dari Eropa taunya barang dari China?????

 
Well......akhirnya aku harus bergegas untuk kembali ke hotel, check out dan segera menuju Bandara untuk kembali ke Tanah air.....Selamat Tinggal Venice yang Cantik....aku janji next time aku akan datang dengan my Hubby untuk menikmatimu kembali.....